Virus Asing kembali Mendominasi

Virus Asing kembali Mendominasi

CUKUP mengejutkan bahwa virus lokal yang selama ini menjadi jagoan di Indonesia kembali tersingkir oleh virus asal mancanegara. Selama September dan Oktober 2007, virus asinglah yang lebih banyak menyerang komputer di Indonesia.

Menurut data statistik perusahaan antivirus PT Vaksincom, total virus mancanegara yang terdeteksi adalah 59%. Berarti untuk pertama kali pada 2007 virus mancanegara mengalahkan pasukan virus lokal yang tergerus persentasenya dari 50% pada Agustus 2007 menjadi 41%.

Virus asing yang mendorong kenaikan statistik itu adalah small KI dengan 29.827 jumlah kasus atau 35,81%. Kehadirannya mengalahkan virus seperti rontokbro yang kini menempati posisi kedua dengan persentase 14,43% dan virus visual basic trojan di peringkat ketiga dengan persentase 11,96%.

Keganasan virus small KI tidak perlu diragukan. Virus yang memiliki banyak nama lain seperti kamasutra, nyxem, blackworm, blackmal, CM-24, mywife, dan tearec itu akan aktif pada tanggal 3 setiap bulannya. Objek serangan yang akan dihancurkannya ialah data MS Word berekstensi doc, data MS Excel berekstensi xls, data PDF, dan lain-lain. Tiap data akan diganti dengan string bertuliskan 'Data Error [47 0F 94 93 F4 K5]' kira-kira 30 menit setelah komputer dinyalakan.

Virus kamasutra juga berusaha untuk menghancurkan data yang dibagi pada jaringan. Vaksincom dalam siaran persnya mengharap pengguna komputer dapat melakukan tindakan preventif guna mencegah hal itu seperti melengkapi komputer dengan antivirus dan memperbarui antivirus itu dengan definisi terakhir. Hampir semua antivirus sudah dapat mengenali dan mendeteksi virus itu dengan baik.

Selanjutnya hindari berbagi secara penuh pada direktori atau data karena hal itu akan memungkinkan data pada direktori yang dibagi tersebut dihancurkan virus yang sudah menghinggapi komputer lain. Setelah itu, buat cadangan data penting secara teratur di media yang terpisah dari harddisk atau komputer guna mencegah hilangnya data berharga karena virus, kerusakan perangkat keras, kejahatan atau hal lain yang tidak bisa diduga. Penting untuk diingat bahwa virus itu juga akan menghancurkan data di flash disk yang terkoneksi pada komputer yang terinfeksi

sumber: MediaIndonesia

waduh tambah AV lagi dong... :scratch: :scratch: